Kegiatan Mei 2016 (May 2016 Activities)

Komunitas Taufan

Selasa, 24 Mei, 2016

Selamat Malam Sahabat Taufan,

Hari ini Papi Bule Richard ditemani oleh relawan Kak Fitri, Kak Ayu, Kak Diah dan Kak Riza mengunjungi pasien dampingan Komunitas Taufan dalam kegiatan #SupportVisit, selalu memompa semangat orang tua pasien dan memberi keceriaan para pejuang cilik.

Amanah dari Pak Hermanto dan Kang Setia diserahkan kepada pasien :
1. Rp. 500.000,- Daifullah terdiagnosa Gagal Ginjal dari Jakarta
2. Rp. 300.000,- Asyila terdiagnosa Myasthenia Gravis dari Makasar
3. Rp. 300.000,- Aliyah terdiagnosa Apert Syndrome dari Tegal
4. Rp. 300.000,- Irsad terdiagnosa Cerebral Palsy dari Jakarta
5. Rp. 530.000,- Dimas terdiagnosa Osteosarcoma dari Pekanbaru donasi dari donatur #UlangTahunBarryUntukDimas

Papi Bule Richard Gyllenhammar membawakan kebutuhan dasar pasien dan hadiah berupa :
1. Kursi roda untuk Yoga terdiagnosa Osteosarcoma dari Jambi
2. Kursi roda untuk Armaycall terdiagnosa Osteosarcoma dari Bekasi
3. Rp. 300.000,- Khadafi terdiagnosa Hepatoblastoma dari Tangerang
4. Rp. 300.000,- Labora terdiagnosa Kanker kelenjar getah bening dari Bekasi
5. Rp. 300.000,- Yuda terdiagnosa Osteosarcoma dari Jambi.

Kegiatan berakhir #HomeVisit mengunjungi Riza dari Jambi dan Yoga dari Jambi yang tinggal bersama di tempat kos seputar rumah sakit.

Berbincang sejenak untuk meluapkan rasa kebersamaaan dan memompa semangat para remaja tanggung yang sedang berjuang di Jakarta.

Terima kasih donatur dan relawan yang baik semoga kebersamaan ini dapat memupuk empati untuk selalu mendampingi pasien kecil kami.
--------------------------------------------------------------------------
www.KomunitasTaufan.org
--------------------------------------------------------------------------

Today’s on #SupportVisit program with Papi Bule Richard and our volunteers Fitri, Ayu, Diah and Riza went to the hospital in order to recharge the spirit of the parents and children.

We also had given donation from Mr Hermanto and Setia to patients with details below:
1) Daifullah who had a Kidney Failure from Jakarta – Rp 500.000
2) Asyila who had a Myasthenia Gravis from Makasar – Rp 300.000
3) Aliyah who had an Apert Syndrome from Tegal – Rp 300.000
4) Irsad who had a Cerebral Palsy from Jakarta – Rp. 300.000
5) Dimas who had an Osteosarcoma from Pekan Baru – Rp. 530.000 ( from #UlangTahunBarryUntukDimas’s campaign )

Another donation from Richard given to patients as details below:
1) A Wheelchair to Yoga who had Osteosarcoma from Jambi
2) A Wheelchair to Armaycall who had Osteosarcoma from Bekasi
3) Khadafi who had a Hepatoblastma from Tangerang – Rp. 300.000
4) Labora who had a Lymph Node Cancer from Bekasi – Rp 300.000
5) Yuda who had a Osteosarcoma from Jambi – Rp 300.000

On our last journey we went to visit Riza and Yoga from Jambi who live around at the hospital.

Thank you to our donators and volunteers for all the support. ... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Komunitas Taufan

Minggu, 22 Mei, 2016

Selamat pagi Sahabat Taufan,

Kemarin, Sabtu 21 May 2016, kami diundang oleh Young Chef Academy untuk belajar memasak.

Acara ini merupakan sebuah syukuran atas hari kelahiran pemilik sekolah memasak informal ini yang ke-37.

Sebanyak 15 anak dan orangtuanya dijemput dengan 2 buah bus Elf, menuju ke lokasi yang bertempat di Kemang Raya. Meski hari mulai hujan, namun tidak menyurutkan semangat para pejuang cilik untuk bersenang-senang sore itu.

Pukul 4 tepat kami sampai di Young Chef Academy yang berlokasi di lantai 2 ruko Jl. Kemang Raya No.15. Kami langsung disambut Kak Avelyn dan Kak Tarsis Halintar dengan senyum dan penganan manis yang langsung menjadi rebutan adik-adik.

Chef Nona dan teman-teman kemudian memulai kelas memasak dengan mengenalkan bahan-bahan masakan yang akan dipakai. Menu hari itu adalah: Home made spaghetti vegetarian meatball dengan bahan dasar tempe!

Serunya belajar memasak yang ternyata mudah dan enak. Semoga menjadi pemacu bagi kita untuk masak makanan kita sendiri dengan bahan yang mudah didapat dan sehat tentunya.

Terima kasih Kak Avelyn dan Young Chef Academy. Semoga kalian selalu sukses dan penuh barokah.
Terima kasih kepada Kak Aya Sophia yang menitipkan donasi berupa goodiebag hadiah bagi adik-adik semua.
Terimakasih juga kepada para relawan yang hadir: Kak Rina, Kak Ria, Kak Azmi, dan Kak Rona.

-----------------------------------------------------------------------------------------
www.komunitastaufan.org
-----------------------------------------------------------------------------------------

Good morning Sahabat Taufan,

On Saturday, 21 May 2016, we were invited by Young Chef Academy, Jakarta into an afternoon cooking session.

This event is held to celebrate birthday of the place owner, who is turning 37 yesterday.

15 little fighters were picked up by 2 buses along with their parents and volunteers of Komunitas Taufan. The kids were very enthusiastic along the way, even though it was raining when we started our journey.

We reached the location at 16.00 in Jl. Kemang Raya No.15. We were greeted by warm smiles of Kak Avelyn and her husband, Kak Tarsis Halintar.

Chef Nona and friends straightaway introduced the little chefs with the ingredients of the day. The menu was: Home made spaghetti vegetarian meatball with tempe as basic ingredient.

It was so fun to learn to cook ourselves. We hope the experience will encourage all of us to cook our own meal with healthier ingredients.

Thank you Kak Avelyn and Young Chef Academy. We wish you success and blessings always.
Thank you Kak Aya Sophia, who prepared beautiful presents of goodiebags for all patients in the event.
Thank you to volunteers who patiently assisted our young chefs: Kak Rina, Kak Ria, Kak Azmi, and Kak Rona.

-----------------------------------------------------------------------------------------
www.komunitastaufan.org/en/
----------------------------------------------------------------------------------------- ... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Komunitas Taufan

Sabtu, 21 Mei, 2016

Pada tanggal 19 Mei 2016, Komunitas Taufan bersama para pejuang cilik, diajak seorang donatur yang baik hati untuk mengunjungi museum antariksa SKYWORLD di Taman Mini Indonesia Indah dalam kegiatan #funtrip.

Sebanyak 20 pejuang cilik dalam kondisi baik, dan orangtuanya berkumpul untuk belajar dan bermain bersama. Melepaskan lelah dan melupakan sejenak rutinitas rumah sakit. Mengumpulkan semangat sebelum kembali berjuang dengan jadwal pengobatan rumah sakit yang padat.

Kegiatan #funtrip sangat dinanti-nanti mereka, karena merupakan hal yang cukup langka di tengah kesibukan pengobatan dan prioritas lain yang harus didahulukan keluarga.

Museum yang masih sangat baru ini terletak di sebelah Museum Penerangan di Taman Mini Indonesia Indah. Pengurus SKYWORLD menyambut kedatangan kami dengan antusias, dan mengajak kami untuk menyaksikan pertunjukan di Planetarium mini. Acara berlanjut dengan pengenalan benda-benda langit melalui animasi yang seru dan menarik.

Museum pun dilengkapi dengan tempat bermain di luar dan di dalam gedung. Rasanya waktu berjalan begitu cepat bermain bersama teman-teman yang menyenangkan.

Terimakasih Kak Resida, yang telah menceriakan adik-adik dengan perjalanan yang menambah semangat.

Terimakasih kepada relawan yang mendampingi: Kak Syahiq, Kak Fitri, Kak Anti, Kak Afdhal, Kak Gudhi, Kak Ajeng, Kak Aulia, dan Bu Endang.

Semoga Allah mengangkat semua penyakit para pejuang cilik, ditambahkan semangatnya agar dapat melanjutkan perjuangan menuju kesembuhan.

------------------------------------------------------------------------
www.KomunitasTaufan.org
------------------------------------------------------------------------

On Thursday, 19 May 2016, Komunitas Taufan was invited to bring little fighter to visit Astronomy museum, SKYWORLD at Taman Mini in #funtrip activity.

There were 20 patients in good condition gathered to learn and play at the museum. Releasing tension and gathering strength to continue their treatment again the next day.

#funtrip is a moment they have been waiting for. It is a luxury between their busy treatment schedule and other priorities set by family.

SKYWORLD is located in Taman Mini Indonesia Indah. They greeted us warmly and took us various activities to do inside the museum. Started by watching astronomy movie at Mini Planetarium, and continued by introduction of our solar system.

The museum is also facilitated by many playgrounds outdoor and indoor. Adding up to cheerful moments for all visitors.

Thank you to Kak Resida, our dear donor who facilitated the trip.

Thank you to all volunteers: Kak Syahiq, Kak Fitri, Kak Anti, Kak Afdhal, Kak Gudhi, Kak Ajeng, Kak Aulia, and Bu Endang.

May Allah lift all sickness from our dear little fighters. Aamiiin.

------------------------------------------------------------------------
www.KomunitasTaufan.org/en/
------------------------------------------------------------------------ ... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Komunitas Taufan is with Endang Suharyanti and Syahiq Harpi.

Rabu, 18 Mei, 2016

Selamat pagi Sahabat Taufan,

Selasa kemarin, 17 Mei 2016, kami mengunjungi pasien di rumah sakit dalam kegiatan #supportvisit.

Hujan mulai turun dengan deras, namun kami melanjutkan kegiatan dengan penyerahan donasi dari Papi Bule Richard Gyllenhammar. Beliau tidak dapat hadir karena sakit. Mohon doanya agar beliau kembali sehat.

Donasi yang diserahkan yaitu:
1 Kursi roda untuk Baihaki, pasien Ostesarcoma
Supply makanan, diapers, underpads, termometer, masker, tisu basah untuk pasien dampingan yang sedang rawat inap dan rawat jalan.

Santunan lain yang diserahkan berupa:
1. Rp. 500.000 untuk Khanza, Lennoux gastaut syndrome
2. Alat Saturasi untuk Farhan, Hepatoblastoma
3. Alat Saturasi dan tabung oksigen untuk Ahmad, Pneumonia
4. Rp. 400.000 untuk Kholifah, Tumor Willem
5. Rp. 300.000 untuk Riris, Varises Esofagus
6. Rp. 500.000 untuk Bayu, Kanker kelenjar getah bening
7. Rp. 300.000 untuk Charisma, Kanker kelenjar getah bening
8. Rp. 300.000 untuk Khafid, Gizi buruk
9. Rp. 300.000 untuk Daffa, Gagal ginjal

Ada santunan sebesar Rp. 500.000 untuk Afifah dari donatur #care4afifah. Juga sebuah kasur Decobitus untuk Dimas, Osteosarcoma dari donatur #ulangtahunbarryuntukdimas

Kami melajutkan perjalanan ke RS Kramat 128. Menyerahkan donasi supply makanan dan selimut untuk Intan Sela, seorang pasien Leukemia.

Para relawan melanjutkan perjalanan dengan #homevisit ke 4 tempat.

Relawan Kak Syahiq, Kak Dian dan Bu Endang mengunjungi rumah Sabira, pasien Atresia Billier di Paseban. Sabira yang baru berusia 1 tahun sedang menunggu jadwal transplantasi hati di bulan Agustus. Ayahnya yang merupakan calon donor sedang melakukan berbagai tes mempersiapkan 1/3 hatinya untuk menyelamatkan buah hati satu-satunya. Ibundanya yang sedang mengandung, terus menyemangati Sabira agar terus semangat dan gembira hatinya.

Alhamdulillaah kedatangan kami sedikit menghibur Sabira agar hilang rasa lelah dan bosannya. Donasi berupa selimut, seperangkat alat mandi, handuk, dan santunan sebesar Rp. 400.000 semoga bisa meringankan sedikit beban orangtuanya.

#homevisit kedua adalah ke rumah kos tempat Riza tinggal. Disana kami juga menemui Daviandra.
Donasi diserahkan berupa:
1. Supply makanan dan diapers untuk Riza
2. Portable DVD player untuk Daviandra

Di daerah Bekasi, Kak Fitri, Kak Elza mengunjungi 2 rumah pasien yaitu Raihan dan Fariz.

#homevisit pertama adalah ke rumah Raihan, yang sudah mengidap Thalasemia sejak usia 4 tahun.

Raihan tiba beberapa menit setelah kami datang. Ternyata dia sedang bermain sepeda bersama teman-temannya. Kami mulai bermain dan mengobrol yang disambut Raihan dengan antusias.

Pasien cilik ini tetap ceria meski baru selesai tranfusi beberapa waktu yang lalu. Minggu depan, dia sudah mulai ujian kenaikan kelas, dan ia yakin ia bisa mengerjakan soal-soal tersebut. Raihan bilang juga bahwa ia suka pelajaran bahasa Indonesia, IPA dan IPS.
Donasi sebesar Rp. 300.000 semoga semakin meningkatkan semangat Raihan untuk sekolah.

#homevisit kedua adalah Fariz, pasien Leukimia ALL. Saat kami datang, Fariz sedang ngambek. Namun tidak lama kemudian, Kak Elza berhasil menarik hatinya dan mengajaknya bermain. Senyum dan semangat pun terpancar dari Fariz. Semangat Fariz semakin bertambah saat Kak Kurnia membawakan lego, mobil-mobilan dan banyak mainan lain. Senangnya melihat Fariz yang sangat bersemangat hari ini. Donasi sebesar Rp. 300.000 semoga bisa menambah semangatnya.

Terimakasih kepada donatur yang baik: Richard, Ibu Nadia, Pak Edwin dan Ibu Belinda.

-----------------------------------------------------------------
www.komunitastaufan.org
-----------------------------------------------------------------

Good morning Sahabat Taufan,

Yesterday, 17 May 2016, we visited patients in the hospital during #supportvisit.

Rain started to pour heavily, but we continued our activity to deliver donations from our dear friend Richard Gyllenhammar. Boxes of basic needs for patients were brought by Pak Karman the driver, as Richard was not feeling well. Best regards from all patients and mothers helped, and we hope he gets well soon.

Donation delivered by Richard is as follows:
1 wheelchair for Baihaki, Ostesarcoma patient.
Food supply makanan, diapers, underpads, thermometer, masks, and wet tissues were given to patient's parents to share inside the wards.

We also delivered donations to patients below:
1. Rp. 500.000 for Khanza, Lennoux gastaut syndrome
2. Saturation tool for Farhan, Hepatoblastoma
3. Saturation tool and Oxygen tube for Ahmad, Pneumonia
4. Rp. 400.000 for Kholifah, Tumor Willem
5. Rp. 300.000 for Riris, Varises Esofagus
6. Rp. 500.000 for Bayu, Lymphoma cancer
7. Rp. 300.000 for Charisma, Lymphoma cancer
8. Rp. 300.000 for Khafid, Malnutrition
9. Rp. 300.000 for Daffa, Kidney failure

Donation of Rp. 500.000 for Afifah from donors of campaign #care4afifah. Also Decobitus bed for Dimas, Osteosarcoma patient from donora of online campaign #ulangtahunbarryuntukdimas

We continued our journey to RS Kramat 128. Delivering donation of food supply and blanket for Intan Sela, Leukemia patient.

Volunteers then went to visit patients #homevisit to 4 houses.

Kak Syahiq, Kak Dian and Bu Endang visited Sabira Hurin, Atresia Billier patient who lived temporarily at Paseban. 1 year old Sabira is waiting for liver transplant schedule on August. Her father, who is a macthed donor now doing screenings to prepare himself to give 1/3 of his liver to his beloved daughter. Her mother is on her trimester pregnancy. Patiently looking after Sabira to keep her happy during her hardtime.

We thank God that Sabira was happy to see all of us. We delivered donation: a blanket, towel, toiletries set, and Rp. 400.000 that we hope can support and vheer her a little bit.

Second #homevisit was to Riza and Daviandra. Donation given was:
Donasi diserahkan berupa:
1. Food supply and diapers for Riza
2. Portable DVD player for Daviandra

At Bekasi, Kak Fitri, Kak Elza visited 2 patient's house: Raihan dan Fariz.

First #homevisit was to Raihan, who was diagnosed with Thalasemia since 4 years old.

He just had his recent blood tranfussion but he is as cheerful as ever. He is preparing himself for school exams next week and determine to pass them with good marks.
Donation of Rp. 300.000 we hope can cheer him up more.

Second #homevisit is to Fariz, Leukimia ALL patient. He was abit cranky when we cane. But soon turned happy when volunteers showed him many toys to play with. Donations of Rp. 300.000 we hope can support his parents a little.

Thank you to kind donors: Richard, Ibu Nadia, Pak Edwin and Ibu Belinda.

-----------------------------------------------------------------
www.komunitastaufan.org/en/
----------------------------------------------------------------- ... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Komunitas Taufan

Senin, 16 Mei, 2016

Selamat pagi Sahabat Taufan,

Hari Kamis lalu, 12 Mei 2016 bersama Keller Williams Indonesia, mengadakan #homevisit ke 2 rumah pasien.

Menghibur dan menyerahkan donasi kepada 6 orang pejuang cilik di daerah Condet dan Depok.

Kegiatan bermula dengan penyerahan donasi untuk pasien berupa:
1 buah Kursi roda
2 buah Nebulizer

Kemudian relawan dibagi menjadi 2 grup untuk melakukan kegiatan yang berbeda-beda.

#homevisit di daerah Condet dilakukan di rumah Ilham, pasien Rabdomiosarcoma berusia 9 tahun. Di sana kami sudah ditunggu oleh 2 orang pasien lain yaitu Umi, pasien Leukemia berusia 11 tahun. Dan Sekar, pasien Leukemia berusia 11 tahun.
Teman-teman dari Keller Williams dan relawan Komunitas Taufan mengajak pasien untuk bermain glass stacking, dan meronce gelang. Kemudian menghibur mereka dengan bernyanyi bersama.

#homevisit di daerah Depok dilakukan di rumah Alfia, pasien Leukemia AML berusia 4 tahun. Turut mengundang 2 pasien lain yaitu Atikah, pasien Retinoblastoma berusia 12 tahun dan Talha, pasien Retinoblastoma berusia 5 tahun.

Teman-teman Keller Williams bersama dengan relawan Komunitas Taufan mengajak pasien untuk membuat tempat pensil dari stick ice cream, melipat origami dan bermain bersama serta bercerita dengan boneka dari origami.

Keller Williams juga memerikan donasi kepada para pejuang cilik setelah kegiatan berupa:
1 buah stroller untuk Alfia
Sembako untuk 6 org pasien
2 buah Baju dewasa masing-masing untuk 6 pasien
Seperangkat alat mandi
Santunan uang tunai untuk 6 pasien masing-masing sebesar Rp. 500.000

Terima kasih kepada teman-teman yang baik dari Keller Williams dan relawan yang telah meluangkan waktunya: Kak Fitri, Bu Endang, Kak Gudhi, Kak Dini, Ina, Elda, Monika, Nita, dan Ajeng.

-----------------------------------------------------------------
www.komunitastaufan.org
-----------------------------------------------------------------

Good morning Sahabat Taufan,

Last Thursday, 12 May 2016, together with Keller Williams Indonesia. We went on #homevisit to patient houses.

Cheering up patients and delivering donation for 6 little fighters in Condet and Depok.

Activities started in Komunitas Taufan Head Quaters. Keller Williams delivered donations of:
1 pc Wheelchair
2 pcs Nebulizers

Volunteers then head to 2 patients' house in 2 groups. They already had plans of several activities to do to cheer up the little fighters.

#homevisit in Condet area was done in Ilham's house. Rabdomiosarcoma patient age 9 years old. There, we met 2 other patients: Umi, 11 years old Leukemia patient and Sekar, 11 years old Leukemia patient.
Friends from Keller Williams together with Komunitas Taufan volunteers played glass stacking, and made beautiful beads bracelet with patients. We sang together and had really good time.

#homevisit in Depok area was done at Alfia's house, 4 years old Leukemia AML patient. We met 2 other fighters: Atikah, 12 years old Retinoblastoma patient and Thalha, 5 years old Retinoblastoma patient.

Friends from Keller Williams together with
Komunitas Taufan volunteers made beautiful pensil case from ice cream sticks, playing origami and did story telling with paper dolls from origami.

After the activities, Keller Williams delivered donation for patients as below:
1 stroller for Alfia
Food supplies for each patient
2 pcs of shirt for each patient
Toiletries set
Donation of Rp. 500.000 for each patient

Thank you to kind donors in Keller Williams and volunteers: Kak Fitri, Bu Endang, Kak Gudhi, Kak Dini, Ina, Elda, Monika, Nita, and Ajeng.

-----------------------------------------------------------------
www.komunitastaufan.org/en/
----------------------------------------------------------------- ... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Komunitas Taufan

Rabu, 11 Mei, 2016

Selamat Siang Sahabat Taufan,

Pada hari Sabtu, 9 April 2016 lalu merupakan hari bersejarah bagi Komunitas Taufan, untuk pertama kalinya kami mengadakan Briefing Akbar Relawan Komunitas Taufan Batch 2016 yang dilaksanakan di GEPI, Ciputra World.

Kegiatan ini dihadiri oleh kurang lebih 60 relawan dan relawan yang terpilih berjumlah 82 relawan, dimana para relawan baru ini sebelumnya telah mendaftar menjadi relawan melalui Indorelawan.org dan telah mengikuti rangkaian proses seleksi interview.

Suasana hangat dan ceria sudah dimulai sejak relawan satu per satu datang. Mereka datang dengan antusiasme yang tinggi, dan tentu saja dengan semangat dan keceriaan yang luar biasa.

Briefing akbar pun dimulai dengan sambutan dari Founder Komunitas Taufan yaitu Ibu Yeni Dewi Mulyaningsih atau biasa kami panggil dengan Bu Yani. Kemudian acara selanjutnya yaitu pengenalan singkat Komunitas Taufan kepada relawan baru yang disampaikan oleh Mas Bowo.

Kegiatan dilanjuti dengan memperkenalkan divisi-divisi yang ada di tim relawan Komunitas Taufan oleh Kak Anggi Ketua tim relawan angkatan 2016. Suasana mulai cair dan meriah saat Kak Anggi berbicara dan memperkenalkan para kepala divisi. Tak lupa para relawan baru juga dibekali oleh peraturan apa saja yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan selama menjadi relawan di Komunitas Taufan.

Suasana mulai mencair menjadi semangat dan penuh keceriaan saat semua relawan melakukan tari penguin yang dipimpin oleh kak Billy dan Yel yel Komunitas Taufan yang dipimpin oleh Mba Nana. Tari penguin dan yel yel Komunitas Taufan ini sebenarnya tarian wajib para relawan untuk menghibur pasien dampingan Komunitas Taufan pada saat sedang berkegiatan. Jadi diharapkan para relawan baru ini hafal semua goyangan dan nyanyian terutama yel yel Komunitas Taufan :))

Kegiatan diakhiri dengan relawan yang turun aktif membuat sebuah prakarya dimana hasilnya nanti bisa diterapkan saat berkegiatan menghibur pasien-pasien dampingan Komunitas Taufan.

Alhamdulillah briefing akbar selesai dengan lancar. Terima kasih kepada semua relawan baru di Komunitas Taufan. Semoga niat baik akan terus mengalir, semangat terus menyala dan keceriaan terus ada.

----------------------------------------------------------------
www.KomunitasTaufan.org
----------------------------------------------------------------

April 9, 2016 was one historical day for Komunitas Taufan. For the first time we held an event called “Briefing Akbar Relawan Komuntas Taufan Batch 2016” (Volunteer Briefing of Komunitas Taufan) at GEPI Ciputra World Jakarta.

We were very happy to announce that 82 volunteers have been selected. It was so great to see the excitement and passion from all of the participants. Thank you to all of you that have applied to volunteer with us. Welcome to the family!

This process started in March, when Komunitas Taufan held an open recruitment for volunteer through Indorelawan.org. And everyone who has applied to become our volunteer and passed the initial selection process took part in the interview process.

The event itself has been so great! Ibu Yani as the founder of Komunitas Taufan was making the opening and welcoming speech to everyone, we all can see how proud and happy she was to see everyone in the room. She can’t stop smiling.

Next activity we had an introduction section and Bowo as one of the co-founders has been so great to let everyone in the room understand about what we do and why we do it. Even though sometimes we can’t hear his cute voice but after all we survived 😀

Then Anggi the head of the volunteer team explained more about what you can do as a volunteer, the rules and regulation, and also introduced each leader of the volunteer team divisions in Komunitas Taufan. We were very grateful to have Anggi as our team leader; she is one of the best volunteers we’ve ever had!

The room is getting warmer when Billy one of volunteers led the penguin dance and all the volunteers followed him. It’s so nice to see lots of laugh and smile in one day. We sang, we dance and we laugh.

Nana as one of the co-founders introduces our original song “Yell Yell Song” and asked everyone in the room to sang and dance together. So in the future each volunteer must be able to sing and dance whenever they are on duty. Because we want to make sure that everyone have a lovely and fun time to spend, and specially makes the little fighter smile.

Last but not least, we had a craft and an art section. Every volunteer shows off their ability to make some craft from scratch. It was fun!

Once again thank you to all the volunteers who make the time to come, thank you for the amazing dedication. Without your support and your love, we surely can’t make this far. Keep the spirit to light and cheers to what will come in the future. Love love love!

----------------------------------------------------------------
www.KomunitasTaufan.org/en/
---------------------------------------------------------------- ... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Komunitas Taufan is with Richard Gyllenhammar.

Rabu, 11 Mei, 2016

Selamat pagi Sahabat Taufan,

Kemarin, Selasa 10 Mei 2016, kami melakukan #supportvisit untuk menghibur pasien rawat jalan dan membagikan donasi untuk pasien rawat inap.

Kami membawakan boneka dan membuatkan gelang semangat bagi para pejuang cilik. Papi Bule Richard membawakan diapers, tissue basah, termometer, masker, underpads, dan antiseptic. Serta membagikan donasi yang diberikan kepada pasien sebagai berikut:

1. Portable DVD player untuk Labora, Leukemia dari bekasi
2. Rp. 300.000 untuk Latifa, Osteosarcoma dari Pekanbaru
3. Rp. 300.000 untuk Fitriani, Leukemia dari Jakarta
4. Rp. 300.000 untuk Nagita, Neuroblastoma dari Jakarta
5. Portable DVD player untuk Saripah, Leukemia dari Jakarta
6. Rp. 300.000 untuk Alfia, Leukemia dari Depok
7. Portable DVD player untuk Daffa, Leukemia dari Pekanbaru

Santunan dari donatur kampanye #care4afifah sebesar Rp. 500.000, Leukemia dari Cikarang

Donasi dari donatur yang baik untuk pasien sebagai berikut:
1. Rp. 300.000 untuk Rizki, Osteosarcoma dari Lampung
2. Rp. 300.000 untuk Alif, Neuroblastoma dari Bogor

Perjalan kemudian dilanjutkan ke rumah sakit untuk mengunjungi pasien Sultan, Kanker Kelenjar getah bening dari Cilegon. Menyampaikan donasi kursi roda dari ibu-ibu HWS SKK MIGAS dan selimut.

Kemudian bersama Richard dan seorang wartawan dari Kompas.com, melakukan #homevisit ke rumah Reza di Kampung Melayu, pasien Leukemia. Kami bermain bersama, dan menyampaikan donasi dari Richard berupa santunan sebesar Rp. 300.000, supply makanan, dan buku cerita.

Terimakasih kepada Richard dan donatur yang baik. Serta para relawan yang ikut berkunjung: Kak Fitri, Dina dan Ira. Semoga Allah membalas kebaikan kalian dengan ke kebaikan yang lebih banyak.

------------------------------------------------------------------
www.komunitastaufan.org
------------------------------------------------------------------

Good morning Sahabat Taufan,

Yesterday, 10 Mei 2016, we did a #supportvisit to cheer patients and delivering donation.

We brought many dolls to give to little fighters and making them bracelet to remind them to be brave. Our dear donor, Richard brought donations of diapers, wet tissue, thermometer, masks, underpads, and also donation given to patients as follow:

1. Portable DVD player for Labora, Leukemia from bekasi
2. Rp. 300.000 for Latifa, Osteosarcoma from Pekanbaru
3. Rp. 300.000 for Fitriani, Leukemia from Jakarta
4. Rp. 300.000 for Nagita, Neuroblastoma from Jakarta
5. Portable DVD player for Saripah, Leukemia from Jakarta
6. Rp. 300.000 for Alfia, Leukemia from Depok
7. Portable DVD player for Daffa, Leukemia from Pekanbaru

Afifah, Leukemia patient from Cikarang, received donation from donors of campaign #care4afifah with the amount of Rp. 500.000.

We also delivered donation from kind donors to patients below:

1. Rp. 300.000 for Rizki, Osteosarcoma from Lampung
2. Rp. 300.000 for Alif, Neuroblastoma from Bogor

We dropped by another hospital to pay visit to Sultan, Lymphoma cancer from Cilegon. Delivering donation of wheelchair from ladies from HWS SKK MIGAS and a blanket to keep him warm.

Then, together with Richard and a journalist from Kompas.com, we move on to #homevisit to Reza, Leukemia patient at Kampung Melayu. We played together, read stories, and delivered donation from Richard Rp. 300.000 and food supplies.

Thank you Richard and all kind donors. Also to volunteers who spent their time cheering up patients: Kak Fitri, Dina dan Ira.

God blesses you!

------------------------------------------------------------------
www.komunitastaufan.org/en/
------------------------------------------------------------------ ... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Komunitas Taufan

Senin, 09 Mei, 2016

Selamat Malam Sahabat Taufan,

Hari Minggu 8 Mei 2016 kami mengadakan kegiatan #SupportVisit di Rumah Sakit RSCM, relawan kami Kak Barry dan Kak Anti mengunjungi Dimas berasal dari Pekanbaru yang terdiagnosa Osteosarcoma.

Kondisi kesehatan Dimas sempat menurun drastis hingga berujung pada koma di hari Jum'at, Namun bersyukur hari ini Dimas sudah kembali sadar dan bisa berinteraksi dengan cukup baik.

Pada kesempatan ini pun relawan menyampaikan donasi dari donator #UlangTahunBarryUntukDimas sebesar Rp. 2.630.000,-

Selanjutnya kami mengunjungi pasien bernama Carisa yang terdiagnosis Budd down syndrome malfungsi drain untuk menyampaikan donasi sebesar Rp. 400.000,-.

Saat kami datang Carissa dalam keadaan tertidur pulas, jadi kami hanya berbincang sebentar dengan orang tuanya. Ibunda Carissa mengatakan bahwa ia baru bisa beristirahat dengan nyaman setelah cairan yang memenuhi rongga perutnya di keluarkan. Saat ini pun Carissa sedang mengalami gizi buruk.

Kegiatan berikutnya kami mengunjungin pasien bernama Jenny yang terdiagnosa Pneumonia dan menyampaikan donasi sebesar Rp 300.000. Jenny yang kala itu tengah menjalani terapi Nebulizer berinteraksi dengan relawan melalui gerakan alis nya yang naik turun dengan lucunya.

Pada hari Senin pagi 9 Mei kami mendapat kabar duka dari keluarga Lukas yang terdiagnosa Leukemia, bahwa ananda tercinta telah berpulang. Semoga Allah memberikan tempat yang terbaik untuk Lukas dan bagi keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan kesabaran amin.

Relawan Kak Nia mengunjungi rumah duka RSCM untuk menyampaikan turut berduka cita dan uang duka sebesar Rp. 720.000,- untuk membantu biaya pemulangan jenazah ke rumah duka di Bekasi.

Terima kasih untuk volunteer Kak Barry, Kak Anti dan Ka Nia atas support dan waktunya. Kalian luar biasa sekali! Dan Terima kasih juga untuk donatur Kak Aya dan Ka Wisnu atas support dan bantuanya.

-----------------------------------------------------------------
www.KomunitasTaufan.org
-----------------------------------------------------------------

On Sunday May 8th on #SupportVisit program, our volunteers Barry and Anti went to the hospital to visit Dimas from Pekanbaru who had Osteosarcoma. He was in coma on last Friday but thankfully today he can open his eyes and smile to us.

We also have given him donation with the amount of Rp 2.630.000 from our campaign #UlangTahunBarryUntukDimas

Next we visit Carisa who had Budd Down Syndrome and we gave her donation with the amount of Rp 400.000. Then we visit Jenny who had Pneumonia and we gave her donation with the amount of Rp 300.000

On the next day Monday April 9th, we have received a bad news from Lukas’s family. Lukas who had Leukemia has been passed away, and our volunteer Nia went to visit his family at RSCM hospital and gave a donation with the amount of Rp 720.000.

Thank you to all volunteers Anti, Barry and Nia for the amazing support. Also thank you to donors Aya and Wisnu. God Bless you.

-----------------------------------------------------------------
www.KomunitasTaufan.org/en/
----------------------------------------------------------------- ... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Komunitas Taufan

Rabu, 04 Mei, 2016

Selamat malam Sahabat Taufan,

Hari ini kami melakukan #SupportVisit untuk menyampaikan berbagai donasi dari donatur-donatur yang baik.

Richard 'Papi Bule' datang dengan banyak sekali donasi dan hadiah untuk para pasien, diantaranya:
1. Kursi roda untuk Salim, Osteosarcoma dari Pekanbaru
2. DVD portable untuk Nafisah, Retino blastoma dari Cikarang
3. Rp. 800.000,- untuk Ghaisar, Retino blastoma dari Jakarta
4. Rp. 300.000,- untuk Wahyu, Leukemia dari Bekasi
5. Rp. 300.000,- untuk Salsa, Limfoma dari Bandung

Tak lupa donasi supply makanan, diapers, underpads, tissue basah, termometer, antiseptic dan masker untuk para pasien dampingan.

Selain donasi dari Richard, kami juga menyampaikan donasi kepada pasien sebagai berikut:
1. Rp. 3.600.000,- dari donatur #ulangtahuncarmenuntuknara, Neuroblastoma dari Bogor
2. Rp. 1.100.000,- dari donatur #kadotaufikuntukfeyti, Hyper IgE Syndrome dari Jakarta
3. DVD portable dari donatur #ulangtahunbarryuntukdimas, Osteosarcoma dari Pekan Baru
4. Kursi roda dari Kak Ayu untuk Robiah, Medulo blastoma dari Bogor

Amanah dari Kak Zola, Kak Pherida dan Kak Wishnu disampaikan kepada pasien sebagai berikut:
1. Rp. 1.000.000,- untuk Nathalie, Leukemia dari Jakarta
2. Rp. 500.000,- untuk Yolanda, Factur Vemur dari Manado
3. Rp. 500.000,- untuk Bayu, Kanker kelenjar getah bening dari Pekan Baru
4. Rp. 300.000,- untuk Mahmudin, Osteosarcoma dari Jakarta
5. Rp. 300.000,- untuk Arry, Gagal ginjal dari Bekasi

Perjalanan dilanjutkan dengan #homevisit ke rumah seorang pasien yang penuh semangat bernama Dedi. Pasien Kanker Limfoma berusia 16 tahun ini lebih dikenal dengan sebutan Cep Dedi. Richard membawakan sebuah DVD portable dan supply makanan untuk Dedi.

Meski kanker menggerogoti ususnya, Cep Dedi tetap ceria menghadapi hari-harinya. Ia bahkan tengah bersiap untuk mengikuti Ujian Kenaikan Kelas.

Di tengah kesulitan ekonomi, sang ayah yang merupakan single parent rela bekerja apa saja untuk menghidupi dan memenuhi kebutuhan dua anaknya. Terutama untuk Cep Dedi, agar tidak terlewat jadwal pengobatannya.

Rumah mereka yang selalu banjir karena tepat di pinggir kali Ciliwung seakan tidak menyurutkan semangat Cep Dedi dan ayahnya untuk terus berjuang. Cerita sang ayah ketika menggendong Cep Dedi berenang keluar agar tidak melewatkan jadwal kemoterapi sempat membuat kami tertegun. Betapa besar pengorbanan orangtua yang tak terbayangkan untuk anak-anaknya.

Terimakasih untuk para donatur dan relawan yang meluangkan waktunya untuk hadir: Kak Fitri, Bu Endang, Kak Ibeth dan Kak Riza. Semoga jembatan kebaikan ini semakin kuat dan kokoh.

------------------------------------------------------------------
www.komunitastaufan.org
------------------------------------------------------------------

Good evening Sahabat Taufan,

We went on a #supportvisit today to deliver donation from many kind donors.

Our dear donor, Richard Gyllenhammar came to visit. Bringing donations and many gifts for patients in the hospital as below:
1. Wheelchair for Salim, Osteosarcoma from Pekanbaru
2. Portable DVD player for Cep, Limfoma cancer from Jakarta
3. Portable DVD player for Nafisah, Retino blastoma from Cikarang
4. Rp. 800.000,- for Ghaisar, Retino blastoma for Jakarta
5. Rp. 300.000,- for Wahyu, Leukemia from Bekasi
6. Rp. 300.000,- for Salsa, Limfoma from Bandung

Richard also brought many food supplies, diapers, underpads, wet tissue, thermometer, antiseptic and mask for little fighters inside the hospital ward.

We also deliered donations as below:
1. Rp. 3.600.000,- from campaign #ulangtahuncarmenuntuknara, Neuroblastoma from Bogor
2. Rp. 1.100.000,- from campaign #kadotaufikuntukfeyti, Hyper IgE Syndrome from Jakarta
3. Portable DVD player from campaign #ulangtahunbarryuntukdimas, Osteosarcoma from Pekan Baru
4. Wheelchair from Kak Ayu for Robiah, Medulo blastoma from Bogor

There were donations from Kak Zola, Kak Pherida and Kak Wishnu given for patients below:
1. Rp. 1.000.000,- for Nathalie, Leukemia from Jakarta
2. Rp. 500.000,- for Yolanda, Factur Vemur from Manado
3. Rp. 500.000,- for Bayu, Lymphoma cancer from Pekan Baru
4. Rp. 300.000,- for Mahmudin, Osteosarcoma from Jakarta
5. Rp. 300.000,- for Arry, kidney failure from Bekasi

We continued our journey on a #homevisit to a patient's house called Cep Dedi. He is a very strong 16 years old teenager who doesnt look sick in appearance.

Although Lymphoma cancer of late stage has been attacking his intestine for some years, he continues facing life with hopes and smiles.

His father who is a single parent works almost every kind of job he could do daily to make sure he has money for transport cost so his son doesn't miss his chemotheraphy schedule.

What a great lesson we learned today. Thank you to all donors and volunteers who came today. God blesses you!

------------------------------------------------------------------
www.komunitastaufan.org/en/
------------------------------------------------------------------ ... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Komunitas Taufan

Rabu, 04 Mei, 2016

Selamat Siang Sahabat Taufan,

Hari Minggu 1 Mei kegiatan #HomeVisit di Tanjung Priuk, Jakarta Utara dimulai pagi hari bersama relawan dari UNINDRA, Kak Anton, Kak Galuh, Kak Dina dan Kak Endang mengunjungi pasien Ario yang terdiagnosa Osteosarcoma. Relawan hadir dengan membawa keceriaan, rasa cinta dan semangat agar Ario dan keluarganya tidak merasa sendiri. Aktifitas mewarnai, membaca buku cerita sangat disukai Ario dan merasa terhibur dengan bingkisan dan sebuah DVD portable.

Kunjungan selanjutnya ke rumah Refli yang terdiagnosa Kanker kelenjar getah bening, seorang remaja tanggung yang sangat santun. Relawan bermain bersama Refli dan memberikan konseling motivasi kepada orangtuanya. Santunan sebesar Rp. 500.000,- semoga sedikit membantu.

Sore beranjak saat relawan tiba dirumah Alfonsus seorang pasien dari Ruteng, Nusa Tenggara Timur yang terdiagnosa PNET. Setahun yang lalu saat kami bertemu Alfonsus di ruang rawat rumah sakit, dalam perbaikan kondisi yang memakan waktu berbulan - bulan, kini Alfonsus terlihat lebih banyak responnya dan selalu dengan ciri khas bulu matanya yang semakin membuat penampilannya gagah. Hadiah berupa susu Pediasure, diapers, tisu basah dan selimut semoga sedikit menghibur.

Di tempat yang berbeda, dibilangan Pondok Gede, Bekasi relawan sudah berkumpul di rumah seorang pasien Leukemia yang menjadi hari cerianya bagi Intan, pasien dampingan Komunitas Taufan yang hari itu dikunjungi oleh relawan untuk menghibur dan bermain bersama.

Intan yang sudah diberi kabar sebelumnya terlihat berdandan rapi, cantik, dan sangat bersemangat terlebih saat melihat video #IntanKamuBisa, sebuah kampanye yang dilakukan untuk membuat Intan menjadi lebih semangat dalam berjuang melawan sakitnya.

Intan terlihat senang sekali menonton video tersebut dan dapat merasakan begitu banyaknya diluar sana yang sayang dan ingin menyemangati Intan. Relawan memberikan sebuah pigura yang berisi foto-foto #IntanKamuBisa. Selain itu, Intan pun menerima banyak hadiah, bahkan ada hadiah yang dikirimkan langsung dari Semarang.

Kegiatan berlanjut dengan bermain face painting dan membuat prakarya sederhana menggunakan kertas. Intan dan para relawan membuat kacamata, kapal-kapalan dan lainnya. Pada saat membuat prakarya, Intan mulai ikut menggunakan crayon yang digunakan untuk face painting tadi, setelah sebelumnya terlihat malu untuk menggunakannya.

Santunan sebesar Rp. 500.000,- semoga sedikit meringankan dan kehadiran relawan dapat memompa semangat. Begitu banyak cinta yang ditujukan untuknya, semoga makin besar pula semangat Intan untuk terus berjuang melawan sakitnya. Semangat terus Intan sayang! 🙂

Hari mulai malam saat kegiatan berakhir dengan kunjungan relawan Kak Fitri dan Kak Nia di rumah sakit untuk bertemu Azahra berasal dari Bogor yang terdiagnosa Leukemia, Down Syndrom dan kelainan jantung untuk menyerahkan sebuah DVD Portable yang dapat digunakan Zahra untuk menonton film-film kesukaannya, mendengar musik yang disukai dan menemani hari panjangnya di rumah sakit.

Terima kasih untuk semua relawan yang sangat luar biasa. Terima kasih kepada UNINDRA dan Maria Monique Last Wish Foundation yang sudah menyemarakan kunjungan relawan dengan banyak hadiah buat pasien dampingan semoga jembatan kebaikan ini akan terus berlanjut.

-----------------------------------------------------------------
www.KomunitasTaufan.org
-----------------------------------------------------------------

On Sunday May 1st, we went to Tanjung Priuk North Jakarta for our #HomeVisit program. Our volunteer Anton, Galuh, Dina, Endang and along together with volunteers from UNINDRA went to visit Ario who had Osteosarcoma. We brought a new DVD Portable for him with the hope it can bring him a smile and joy.

Next journey we went to visit Refli who had Lymphoma Cancer and we also given donation with the amount Rp 500.000 to him with the hope it can help to reduce the burden of his family

After that we went to visit Alfonso who had Primitive Neuroectodermal Tumor (PNET) from Ruteng NTT. We brought him milk, diapers, toiletries and a blanket.

On the other place, we went to Pondok Gede Bekasi to visit Intan who had Leukemia. For the last weeks we had a campaign called #IntanKamuBisa to support and give her a spirit to fight. We would like to let her know that so many people care about her and she wasn’t alone. A big smile and a happy face show from her face when she saw a video compilation that we made special for her. We are very happy to see a pretty smile on her face. Mission accomplished.

We have also given a donation to Intan with the amount of Rp 500.000, we hope it can help her family a little bit. Keep Fighting Intan! You are a strong girl and We Love You.

On our last journey Fitri and Nia went to the hospital to visit Azahra who had Leukemia, Down syndrome and a Heart Defect from Bogor. We brought a new DVD Portable for her with the hope it can help her to cheer up and put a little smile on her face.

Thank you to all volunteers and Maria Monique from Last Wish Foundation for the amazing spirit that you are brought today! Thank you so much.

-----------------------------------------------------------------
www.KomunitasTaufan.org/en/
----------------------------------------------------------------- ... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)