Kegiatan Februari 2015

Comments Box SVG iconsUsed for the like, share, comment, and reaction icons

Senin, 23 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Setelah keseruan yang bertubi-tubi 2 minggu lalu, hari ini kami kembali menjumpai pasien untuk #supportvisit.

Ada hadiah Tablet Advan dan santunan dana Rp. 200.000 untuk Elia dari mba retno Indrayanti, supaya dia semangat berobat.

Ada santunan dana Rp. 800.000 dari Papi Bule untuk Vinanda yang sedang menurun kondisinya. Semoga dapat meringankan sedikit bebannya dan ibunya di hari-hari sulit.

Ada santunan Rp. 660.000 dari Diana untuk pasien Resi, penderita Celebral Palsy, untuk pembelian Backslap.

Ada santunan dana dari mba Retno Indrayanti, Rp. 100.000 masing-masing untuk Okta dan Havis, keduanya pasien Leukimia ALL.

Papi bule membawakan diapers, underpads, dan susu untuk pasien-pasien yang dirawat inap. Ada kursi roda juga untuk Muhammad Rezki, pasien Leukimia berusia 2,5 tahun.

Ada 10 kardus Peptamen untuk 10 pasien, teman seperjuangan Ryu Deyumni, pasien Atresia Billier yang baru kembali berobat dari Jepang. Alhamdulillaah semoga semakin sehat.

Dan stroller yang didapatkan dari #CharityArtFestival kemarin diserahkan kepada Rizki, pasien Leukimia yang diterima oleh ibunya.

Barakallah semua donatur yang baik. Semoga kaliam selalu sehat. Salam semangat untuk para pasien.
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Minggu, 22 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Jangan lupa saksikan 'Panggung Impian' sebentar lagi di TRANSTV jam 17.00.

Akan ada Zahir, Chandra dan Bu Yanie membicarakan impian mereka.

Stay tune!
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Jangan lupa saksikan Panggung Impian sebentar lagi di TRANSTV jam 17.00.

Akan ada Zahir, Chandra dan Bu Yanie membicarakan impian mereka.

Stay tune!

Beri komentar di Facebook (comment on Facebook)

Berikut rekamannya bagi kawan yang tidak sempat menonton: www.youtube.com/watch?v=PShu5OR1e9c

Alamat lengkap dimana ya unt komunitas Taufan??

Minggu, 22 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Alhamdulillaah minggu pagi ini cerah. Kami sudah bersiap dari subuh untuk menggelar spanduk panjang dalam kegiatan Car Free Day pagi tadi.

Kami mengumpulkan dukungan dari pengunjung Car Free Day di daerah Thamrin untuk #pedulikankeranak. Sejumlah relawan berkeliling untuk mengedukasi pengunjung mengenai penyakit Kanker pada anak. Spanduk panjang terbentang agar pengunjung dapat membubuhkan tandatangan dan cap tangan dengan cat berwarna warni.

Dalam Car Free Day ini kami mengumpulkan donasi sebesar Rp. 940.000 yang setengahnya kami ikut sumbangkan kepada komunitas pasien Leukimia Bekasi, Leubahagia.

Setelah itu, kami menyempatkan diri untuk mengunjungi Vinanda, pasien Leukimia yang kondisinya kurang baik. Senangnya bercengkrama hingga Vinanda tergelak dan lupa sejenak akan sakitnya.

Santunan dana dan 10 pak susu SGM dari Mba Intan pun disampaikan kepada Vinanda.

Kami pun sempat melakukan #BangsalVisit untuk menyerahkan santunan dana sebesar Rp. 800.000 untuk Nizar, pasien penyempitan usus berusia 9 bulan untuk membeli alat inhalasi.

Ada juga santunan dana untuk 80 orang pasien di bangsal dari Mba Resida.

Alhamdulillaah. Hari yang bermanfaat.
Semoga barokah dan diridhoi Allah.

Terimakasih relawan dan donatur yang baik!
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Sabtu, 21 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Selamat siang kawan relawan dan donatur.

Hari ini #BangsalVisit di temani siswa dari BPK Penabur, Kak Valeri, Adit dan Nito. Bermain bersama para pasien cilik yang sedang terbaring di RS, menghibur mereka dengan cerita, bermain boneka tangan dan berbincang dengan para orang tua pasien sejenak habiskan waktu disela sela rutinitas untuk berbagi rasa dan pengalaman.

Selain itu, sampaikan donasi Kak Desi R untuk pasien Sopuro pasien rehabilitasi medik sebesar rp 500.000 untuk pembelian salep kulit yang tidak di tanggung jaminan pemerintah.

Kursi roda lipat dari Kak Astuti untuk pasien Mutia yang terdiagnosa Leukemia. Semoga bermanfaat untuk Mutia yang kini tidak bisa berjalan untuk lebih memudahkan aktifitasnya dan memudahkan perjalanan RS - Serang, Banten.

Terima kasih kepada Kakak relawan yang sudah meluangkan waktunya dan donatur yang baik, yang sudah mensupport pasien dampingan Komunitas Taufan. Semoga Allah membalas dengan kasih sayang yang melimpah.
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Jumat, 20 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Selamat malam rekan donatur dan relawan terhormat,

Seharian tadi kru TransTV mengikuti kegiatan #homevisit kami sebagai bagian dari acara Panggung Impian di stasiun TransTV.

Papi Bule Richard Gyllenhammar membawakan hadiah DVD player untuk Salsabila, pasien Retinoblastoma dan Chandra, penyintas Osteosarcoma.

Ada santunan dana sebesar Rp. 400.000 untuk Abdil Azis, pasien Leukimia yang kata orangtuanya sangat menantikan kehadiran Mama Taufan dirumahnya sejak lama.

Di rumah Abdil Azis yang sederhana ini, Papi Bule membagikan hadiah susu, diapers, dan masker sambil bercengkrama dengan pasien-pasien dan orangtuanya.

Para orangtua berbagi pengalaman dan informasi dengan Bu Yanie dan orangtua Chandra, penyintas Osteosarcoma. Mencari cara terbaik untuk kesembuhan buah hati mereka.

Semoga kegiatan hari ini berguna bagi semua. Semangat dan terus berdoa. Allah pasti selalu mendengar hambaNya.

Panggung impian episode Bu Yanie, Chandra dan Zahir akan ditayangkan Minggu 22 Februari 2015 pukul 17.00 di TransTV.

Tentang Komunitas Taufan: www.komunitastaufan.org
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Beri komentar di Facebook (comment on Facebook)

Salam kenal untuk mm taufan dari mm fikri pasen Leukimia RSCM...sy sangat berharap bisa berkenalan dengan mm taufan

kepingin jadih bagian di trans tv

semoga mamah taufan selalu dberikan kesehatan agar selalu dpt membantu malaikat kecil yg sedang brjuang untuk hidup, papi bule apa kabar ???

Good Papi Bule Richard Gyllenhammar!

Salam sayang buat mama taufan dr zifa ( pasien leukimia di rscm) masih ingat kan mama

Sukses terus mama taufan untuk kegiatan sosialnya semoga dgn adanya komunitas taufan. Makin banyak pejuang pejuang kecil yg tersenyum dan kuat dalam menjalankan pengobatan nya. Amin

saya dan temen2 pny komunitas,yg didalamx bnyk kegiatan yg kami lakukan spt penggalangan dana utk ank2 berkebutuhan khusus,orang panti jompo serta anak2 terlantar.utk saat ini kami sangat butuh bantuan utk ank2 yg terserang penyakit Atresia Bilier.jika ada yg berkenan membantu utk adik2 tsb.silahkan hubungin sya.trima kasih sebelumnya

View more comments

Jumat, 20 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Minggu pagi besok Car Free Day an yuk. Kita ada #HandInHand2015 #pedulikankeranak loh.

Ini kegiatan simbolik cap tangan warna-warni untuk tunjukin dukungan ke adik-adik cilik yang sedang berjuang hidup dengan kanker dan penyakit beresiko tinggi lainnya.

Minggu, 22 Februari di trotoar depan Menara BCA (deket Bunderan HI), jam 6:30-10:00.

Yuk seru-seruan sambil olahraga pagi. Kamu juga bisa bawa donasi diapers, susu, stroller maupun bantuan tunai.

www.komunitastaufan.org

Acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Kanker Anak Internasional yg jatuh pada 15 Februari lalu. Kolaborasi antara Komunitas Taufan, Komunitas Leubahagia, Count Me In dan @aktifest
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Minggu pagi besok Car Free Day an yuk. Kita ada #HandinHand2015 #PeduliKankerAnak loh. 

Ini kegiatan simbolik cap tangan warna-warni untuk tunjukin dukungan ke adik-adik cilik yang sedang berjuang hidup dengan kanker dan penyakit beresiko tinggi lainnya. 

Minggu, 22 Februari di trotoar depan Menara BCA (deket Bunderan HI), jam 6:30-10:00. 

Yuk seru-seruan sambil olahraga pagi. Kamu juga bisa bawa donasi diapers, susu, stroller maupun bantuan tunai. 

www.komunitastaufan.org

Acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Kanker Anak Internasional yg jatuh pada 15 Februari lalu. Kolaborasi antara Komunitas Taufan, Komunitas Leubahagia, Count Me In dan @aktifestImage attachment

Selasa, 17 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Kemarin hari yang sangat luar biasa, bersama relawan kak Maya Martini dan kak Peter Sembiring hadir di studio Trans TV Panggung Impian untuk wujudkan impian pasien dampingan Komunitas Taufan.

Zahir cilik belum genap berusia 4 tahun, tapi kepiawaiannya memainkan wayang kulit membuat kita semua kagum. Disaat anak seusianya lebih menyukai tokoh kartun dan lainnya. Zahir cinta dengan kebudayaan Indonesia. Luar biasa bahkan bicarapun belum lancar, Zahir hafal nama nama tokoh pewayangan dan cerita yang di lakonkan. Cita citanya menjadi dalang, begitu cintanya terhadap wayang kulit bahkan apa yang di lakukannya meniru tokoh kesayangannya Wisanggeni yang ganteng dan kuat. Dan kemarin Zahir sangat senang sekali mendapat hadiah impiannya yaitu wayang Buri Rowo.

Candra yang terdiagnosa Osteosarcoma atau kanker tulang, sangat hobi bermain sepak bola. Saat 3 tahun lalu terjatuh saat bermain bola berujung keputusan dokter untuk mengamputasi sebelah kakinya demi menyelamatkan dari resiko penyebaran kanker. Candra telah mengalami sesi hidup yang tidak mudah bahkan untuk orang dewasa tapi Candra berhasil bangkit, bahkan kembali ke hobi lamanya bermain sepak bola. Keterbatasannya kini tidak menjadi alasan, bahkan Candra bisa melakukan lebih dengan menjadi pelatih bola. Bersama teman lainnya Candra mendirikan Sekolah Sepak Bola, impiannya adalah agar anak anak sekitar tempat tinggalnya bisa bermain sepak bola dengan baik sehingga bisa menjadi profesional kelak.

Senang sekali, kemarin saya bisa mewujudkan impian Candra untuk mendapatkan kaos team yang akan di bagikan kepada anak didiknya berjumlah 30 anak beserta bola sepaknya.

Kadang bukan hal besar yang bisa buat anak bahagia, dan itu akan sangat berarti baginya.
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Beri komentar di Facebook (comment on Facebook)

Tayangnya Minggu sore besok, jam 17:00 di Trans TV yaa...

Wah, salam buat Zahir dan Candra! 🙂

Subhanallah.... Bisa menjadi inspirasi bagi yg lain

semangat bunda Taufan...

Kapan tayang mama taufan?aku mau nonton..hehe

Zahir......sukses yah nakkk.... Semangatmu....luarrrr biasaaaaa....

zahir smngat na,,,

Semoga impian taufan tercape,amin

zahir kamu jadi inspirasi hidup ku

View more comments

Minggu, 15 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Liputan #CharityArtFestival di NET TV tadi siang. Seru sekali yaaa ... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Video image

Beri komentar di Facebook (comment on Facebook)

Minggu, 15 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Terima kasih banyak teman-teman Indonesian Walls!... Hari yang sungguh luar biasa! 😀Terima kasih banyak kawan-kawan dari Komunitas Taufan & Tangsel creative atas bantuannya untuk mensukseskan acara Charity Art Festival hari ini. Spesial thanks to KOMA ( INDO ), OLDER+, ADD17 & HARD13 atas kesediaannya untuk berkolaborasi dengan INAWALLS sehingga kita bisa turut menyumbang untuk adik-adik pengidap kanker dari Komunitas Taufan. ... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Terima kasih banyak teman-teman Indonesian Walls!... Hari yang sungguh luar biasa! :D

Beri komentar di Facebook (comment on Facebook)

Minggu, 15 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Hari ini adalah hari bersejarah bagi kami. Sebuah event pertama yang kami selenggarakan. Kali pertama kami berkordinasi dengan rekan komunitas. Kali pertama kami mengundang pengisi acara yang disambut dengan antusias. Kali pertama kami merasakan kepuasan mengorganisir acara kami sendiri. InsyaAllah akan ada kali lain yang lebih baik dan lebih bermanfaat dari kali pertama ini.

Alhamdulillaah cuaca sangat mendukung hari ini. Allah beri kelancaran atas kegiatan kami yang dihadiri oleh Ibu Walikota Tangerang Selatan, Ibu Airin Rachmi Diany. Bapak Direktorat PPTM, Bapak Dr. Sedya Dwisangka. Dr. Edy Tehuteru, dari Siloam Hospital, Spesial Onkologi Anak, pembicara Talkshow 'Kenali Gejala Kanker pada Anak' yang sangat mencerahkan.

Terimakasih yang terhingga untuk rekan komunitas yang ikut bekerjasama dalam acara ini: Ganara Art Studio, WeWo Craft, Lucky's Kitchen, dan Indonesian Walls. Kak Tina Maladi dari Yoga Kids Jakarta, Kak Ario dari Ayo Dongeng Indonesia, Umar Shahab, Sasha Q, Fatin Shidqia, Happytunes Band, Gema Luhur Choir, Kinki Momo, Stand Up Pamulang, dan Tangerang Beatbox.

Terimakasih setinggi-tingginya kepada para sponsor: Sahabat saya Dita Ayudya untuk semua sumbangan melimpah hingga kami tak kekurangan. The Sister's Pantry untuk semua makanan lezatnya. Kak Amesh dari Dreamesh Living dan Mba Ira dari Kertas Krep untuk dekor megah yang membuat semua berdecak kagum. Rhema Aerosol Paint, Unilever Indonesia, Pak Hussain 🙂

Terimakasih rekan media yang hebat dan sabar menunggu sampai acara selesai. Count Me In, Berita Satu, Berita Satu Health, Kompas TV, Net TV, Elshinta TV, Radar Banten. Media partner yang baik: Aktifest dan Dagelan.co.

Special untuk rekan Tangerang Creative Foundation. We couldn't have done it without your endless support. Semoga kita bisa bekerjasama lagi di lain waktu. DKPP Tangerang Selatan: Bapak Taher Rochmadi yang terhormat dan sangat cool, Bapak Harno, dan sahabat saya yang baik Achmad Rifqi.
Tak ketinggalan relawan yang penuh dedikasi dari awal sampai akhir: Dita, Gisya, Dewi, Fitria, Tami, Anisa, Feti, Indra, Atik, Zakiyah, Ryan 🙂

Dan pastinya para pasien kesayangan. Semoga kalian selalu sehat dan panjang umur. Semoga kalian menikmati setiap detik di hari ini seperti halnya kami menikmati berada bersama kalian hari ini.

See you on next Charity Art Festival!!

Liputan acara:
- Net.TV: www.youtube.com/watch?v=hx6nPVtRRxE
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Minggu, 15 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Selamat untuk Komunitas Taufan, semoga riak kecil kami konsisten sehingga menimbulkan dampak maksimal bagi lingkungan. Terlebih bagi pasien dan keluarganya bisa memberi manfaat pendampingan, lalui bersama saat sulit di rasa mencekam hingga masa penyembuhan.

Kegiatan #homevisit kami kali ini mendapat perhatian salah satu media untuk meliput.

Sore beranjak saat saya bersama relawan Mba Retha dan Mas Imam menyambangi pasien Osteosarcoma bernama Junaedi, usia 16 tahun di rumahnya Bekasi. Mendapat kejutan bahagia saat wajah yang begitu di kenal bangun dari tempat tidurnya. Senyum terkembang manis, wajah bersinar ceria dan tubuhnya mulai berisi. Remaja tanggung itu banyak berubah pasca amputasi sebelah kakinya satu setengah bulan lalu. Junaedi terlihat sehat, bahagia meski harus lalui 3 fase kemoterapi lagi. Semangatnya semakin berkobar untuk melanjutkan sekolahnya di tahun ajaran mendatang, walau kini cita - citanya tidak lagi ingin menjadi polisi. Junaedi akan memilih profesi yang sesuai dengan keadaanya kini.Kini Junaedi banyak menghabiskan waktunya dengan menggambar. Sungguh luar biasa, hari ini mendapat satu pelajaran 'ikhlas' dari seorang remaja tanggung.

Kunjungan berlanjut ke Muara Angke, sesampainya disana langit sudah gelap, bintang bintang nun jauh diatas sudah mulai menampakkan kelap kelipnya. Waktu bukan lagi menjadi sesuatu saat rasa satukan hati, tebarkan cinta kobarkan semangat bagi keluarga pasien Raehan berusia 22 bulan yang terdiagnosa Atresiabillier. Jauh dari layak huniannya Raehan, tapi itu lah istana indah yang mereka miliki. Bertahun sudah hidup dengan duka dan bahagia. Bercerita tentang semua yang di rasa oleh ibunda Raehan, kadang kita tidak bisa membantu banyak tapi bersedia menjadi teman yang baik. Semoga kunjungan ini bisa sedikit menghibur agar duka itu tak lagi sakit.

Terima kasih Pak Yusri, donasi telah di sampaikan kepada masing masing pasien senilai rp 500.000 semoga bisa sedikit meringankan beban orangtua untuk biaya transport ke RS. Semoga bermanfaat dan menjadi berkah bagi kita semua.
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Kamis, 12 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Selamat pagi rekan relawan dan donatur yang baik, pagi ini saya akan menceritakan kegiatan Komunitas Taufan kemarin.

#BangsalVisit di mulai bertemu dengan pasien Celebral Palsy bernama Sabila berusia 9 tahun. Sampaikan amanah Kak Heni Lumi sebesar rp 900.000 untuk pembelian sepatu terapi atau Afo Bilateral. Dan diapers untuk pasien Ghaisan berusia 2,5 tahun terdiagnosa Teratoma Imatur yang sudah dua pekan berada di rumah sakit untuk tindakan operasi.

Kemudian bersama Ibu Sherill Carden menghibur pasien di bangsal dengan bermain games, membaca buku cerita dan sharing tentang jaminan kesehatan juga tentang kebersihan merawat pasien. Kunjungan sederhana dan obrolan ringan mampu membuat para orangtua santai dan tentunya pasien pasien kecil bahagia.

Terima kasih kepada Ibu Theresia untuk donasi perlengkapan alat mandi yang sudah di didistribusikan kepada keluarga pasien. Semoga sedikit membantu dan menghibur.
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Selasa, 10 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Dear relawan dan donatur yang baik,

Kegiatan #supportvisit hari ini mengunjungi pasien dampingan Komunitas Taufan yang sedang menjalani rawat jalan dan rawat inap. Sangat luar biasa, hari ini tidak ada cerita sedih dan obat . Hari ini tertawa dan bermain bersama orangtua dan pasien kanker.

Waktu sudah beranjak sore ketika kami bertemu, ngobrol bareng khas perempuan dengan orangtua pasien, dan bersenang senang dengan malaikat malaikat kecil.Melihat mereka berlari lari, berfoto bareng , dan terkadang mendengar teriakan mereka berebut mainan. Sungguh hari yang tak pernah terlupa, keceriaan mereka sangat menakjubkan.

Terima kasih Kak Beni Setyaningsih santunan telah di berikan kepada pasien kanker, Anisa N, Excel, Aktar Aldi Firmansyah, Putri, Fauzan, Nur Anisa dan Reza.
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Selasa, 10 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Berbagi melalui seni. Berkreasi sambil beramal. Bermain di taman hijau.

Ikuti workshop-workshop seru berikut:
- Totebag Painting dari Ganara Art Studio,
- Tie Dye Shirt Coloring dari WeWo - Weekend Workshop
- Cello Graffiti Class dari Indonesian Walls
- Healthy Noodle Making dari Lucky's Kitchen

Dengan biaya partisipasi Rp 150.000 per workshop, anda juga sudah turut berdonasi untuk pasien anak dampingan Komunitas Taufan yang hidup dengan kanker dan penyakit beresiko tinggi lainnya. Daftar sekarang di info@komunitastaufan.org atau melalui Nana di 0896-6301-1842.

Sekedar ingin menonton gratis berbagai performance berikut?
- Yoga for Kids by Kids Yoga Jakarta
- Dongeng Kejutan by Ayo Dongeng Indonesia
- Gema Luhur Choir
- Special Performance by Umay Shahab
- Happytunes Band
- Stand Up Comedy
- Beatbox Community
- Food Bazaar
- Doorprize

Datanglah di #event Hand in Hand: Charity Art Festival, Minggu 15 Februari mendatang di Taman Perdamaian, BSD, Serpong.

FREE 1 Lychee Ice Tea jika kamu bawa stroller lama atau diapers (size anak/dewasa) untuk didonasikan ke pasien dampingan Komunitas Taufan.

Info lengkap di www.CharityArtFestival.com
(termasuk peta lokasi dan info transportasi publik)

--
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Berbagi melalui seni. Berkreasi sambil beramal. Bermain di taman hijau.

Ikuti workshop-workshop seru berikut:
- Totebag Painting dari Ganara Art Studio, 
- Tie Dye Shirt Coloring dari WeWo - Weekend Workshop
- Cello Graffiti Class dari Indonesian Walls
- Healthy Noodle Making dari Luckys Kitchen

Dengan biaya partisipasi Rp 150.000 per workshop, anda juga sudah turut berdonasi untuk pasien anak dampingan Komunitas Taufan yang hidup dengan kanker dan penyakit beresiko tinggi lainnya. Daftar sekarang di info@komunitastaufan.org atau melalui Nana di 0896-6301-1842.

Sekedar ingin menonton gratis berbagai performance berikut?
- Yoga for Kids by Kids Yoga Jakarta 
- Dongeng Kejutan by Ayo Dongeng Indonesia 
- Gema Luhur Choir 
- Special Performance by Umay Shahab
- Happytunes Band
- Stand Up Comedy 
- Beatbox Community
- Food Bazaar
- Doorprize

Datanglah di #event Hand in Hand: Charity Art Festival, Minggu 15 Februari mendatang di Taman Perdamaian, BSD, Serpong.

FREE 1 Lychee Ice Tea jika kamu bawa stroller lama atau diapers (size anak/dewasa) untuk didonasikan ke pasien dampingan Komunitas Taufan.

Info lengkap di http://www.CharityArtFestival.com 
(termasuk peta lokasi dan info transportasi publik)

--

Beri komentar di Facebook (comment on Facebook)

Yonathan K Wijaya ada charity event lohh di BSD minggu ini tgl 15 feb

Minggu, 08 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Yuk, berkreasi graffiti bareng kakak-kakak Indonesian Walls sambil beramal utk adik-adik pasien dampingan kami.

Minggu, 15 Februari di Taman Perdamaian, BSD, dalam #event Charity Art Festival. Info selengkapnya di www.charityartfestival.com
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Yuk, berkreasi graffiti bareng kakak-kakak Indonesian Walls sambil beramal utk adik-adik pasien dampingan kami. 

Minggu, 15 Februari di Taman Perdamaian, BSD, dalam #event Charity Art Festival. Info selengkapnya di http://www.charityartfestival.com

Minggu, 08 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Selamat malam rekan relawan dan donatur,

Malam beranjak, saat langit turunkan butiran air di sertai gelegar yang mendebarkan. Terasa dingin menyusuri jalanan Bekasi Utara. Yang terbayang adalah sosok kecil dengan binar matanya yang menyejukan. Lukas Setiawan adalah pasien kanker dampingan Komunitas Taufan yang paling muda. Saat lahir kulitnya berwarna kuning dengan perut yang buncit, belum genap usia 8 bulan Lukas kecil sudah menjalani dua fase induksi, serangkaian kemoterapi yang akan menidurkan sel jahat di tubuhnya.

Di kampung Pedurenan Lukas tumbuh bersama kakaknya yang akan menjaganya saat ibundanya lelah. Kini tubuh mungilnya telah terbiasa melakukan perjalanan dua atau tiga kali dalam seminggu dari rumah ke rumah sakit, melawan angin yang menerpa wajahnya dari motor yang di kendarai ayahnya. Perjalanan bahkan lebih panjang yang di rasakan ibunya, saat sampai rumah sakit untuk rawat inap beberapa hari atau minggu, menunggu dengan cemas saat nadi kecilnya tak kunjung berhasil untuk menyelipkan jarum infus yang akan menghubungkan dengan semua obat obatan ke tubuhnya. Kesabaran kadang menyakitkan, tapi terasa indah saat mampu melewatinya.

Berbincang dengan ayahnya yang seakan ingin segera mendapat kepastian, bahwa perjuangannya kelak akan membuahkan hasil yang membahagiakan. Tentu saya tidak dapat menjawab karena di semua usaha manusia ada kuasa Allah. #supportvisit hari ini sangat bermakna, berbagi cerita ringankan rasa. Menjadi indah saat menyaksikan tawa menghias keluaga Lukas.

Terima kasih Kak Resida, hadiah diapers dan susu sedikit meringankan beban orangtua pasien. Semoga Allah membalas dengan limpahan berkah.
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Selamat malam rekan relawan dan donatur,

Malam beranjak, saat langit turunkan butiran air di sertai gelegar yang mendebarkan. Terasa dingin menyusuri jalanan Bekasi Utara. Yang terbayang adalah sosok kecil dengan binar matanya yang menyejukan. Lukas Setiawan adalah pasien kanker dampingan Komunitas Taufan yang paling muda. Saat lahir kulitnya berwarna kuning dengan perut yang buncit, belum genap usia 8 bulan Lukas kecil sudah menjalani dua fase induksi, serangkaian kemoterapi yang akan menidurkan sel jahat di tubuhnya. 

Di kampung Pedurenan Lukas tumbuh bersama kakaknya yang akan menjaganya saat ibundanya lelah. Kini tubuh mungilnya telah terbiasa melakukan perjalanan dua atau tiga kali dalam seminggu dari rumah ke rumah sakit, melawan angin yang menerpa wajahnya dari motor yang di kendarai ayahnya. Perjalanan bahkan lebih panjang yang di rasakan ibunya, saat sampai rumah sakit untuk rawat inap beberapa hari atau minggu, menunggu dengan cemas saat nadi kecilnya tak kunjung berhasil untuk menyelipkan jarum infus yang akan menghubungkan dengan semua obat obatan ke tubuhnya. Kesabaran kadang menyakitkan, tapi terasa indah saat mampu melewatinya.  

Berbincang dengan ayahnya yang seakan ingin segera mendapat kepastian, bahwa perjuangannya kelak akan membuahkan hasil yang membahagiakan. Tentu saya tidak dapat menjawab karena di semua usaha manusia ada kuasa Allah. #SupportVisit hari ini sangat bermakna, berbagi cerita ringankan rasa. Menjadi indah saat menyaksikan tawa menghias keluaga Lukas.

Terima kasih Kak Resida, hadiah diapers dan susu sedikit meringankan beban orangtua pasien. Semoga Allah membalas dengan limpahan berkah.Image attachmentImage attachment

Kamis, 05 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Dear relawan, donatur dan sahabat Komunitas Taufan,

Walaupun Kamis ini dimulai dengan langit abu-abu dan kemacetan di beberapa titik perjalanan kami, tidak menyurutkan niat menyampaikan donasi dan secercah keceriaan untuk pasien dampingan dan orang tuanya,

Bersama Papi Bule, dalam #suportvisit kali ini kami sampaikan DVD player portable untuk pasien Fajar dengan Rhabdomyosarcoma yang seakan ingin memeluk kotaknya 🙂 Mudah-mudahan menghibur di saat menunggu jadwal pengobatan. Lalu ada kursi roda baru untuk membantu mobilitas pasien Rhamdani.

Papi Bule juga membawakan beberapa plastik besar berisi popok berbagai ukuran, masker, underpad, tissue basah, susu dan tak lupa, termometer digital, yang penting perannya untuk memeriksa kondisi anak secara berkala. Semuanya akan didistribusikan oleh sesama orang tua pasien yang sedang menjalani rawat inap. Mudah-mudahan sedikit meringankan beban menjalani hari-hari panjang masa perawatan.

Selanjutnya, dalam #homevisit, kami mengunjungi kontrakan dua pasien dampingan. Sembari meyusuri lorong-lorong perumahan yang rapat bertingkat dan berbaris disertai gerimis di bilangan Kayu Manis, senyum dan tawa sang nenek Azmi cilik yang terdiagnosa Leukemia ALL sungguh terasa hangat. Azmi baru menjalani salah satu siklus kemoterapi dan alhamdulillah sudah bisa mulai duduk kembali dan pelan-pelan berjalan walau masih ditatah ibunya. Lagi-lagi, kehangatan sang nenek yang siap menyuguhi dan membungkuskan berbagai jajanan tradisional menimbulkan senyum di wajah kami. Mudah-mudahan donasi susu, popok, masker dan termometer sedikit membantu dan Azmi makin kuat dan sehat lagi.

Berlanjut ke tepian kali Ciliwung di dekat terminal Kampung Melayu, ayah Ninda sudah menyambut kami di bibir gang kecil menuju kontrakan mereka di daerah yang menjadi langganan banjir. Di tengah hujan deras, Papi bule sempat ambil foto dengan Atika dan Eni lho, dua relawan yang mendampingi kunjungan kami kali ini. Dia memang suka main air kelihatannya. 🙂

Di lantai dua kontrakan, Ninda kecil sedang tidur-tiduran dan terus bersembunyi di balik guling. Gurauan Papi Bule yang biasanya manjur memancing tawa pasien cilik, agak melempem kali ini. Untung ada Eni yang pelan-pelan berhasil memancing tawa riang si kecil. Ada kebahagiaan tersendiri ketika melihat pejuang-pejuang cilik ini tertawa lepas bebas. 🙂

Ninda terdiagnosa retinoblastoma dan sudah mengganti salah satu bola matanya dengan yang buatan. Sungguh merinding dan bergidik kami mendengar kala ibunya bercerita bahwa kadang, bola mata buatan itu suka lepas dan menggelinding kalau si kecil terlalu lincah bermain. Kelihatannya sudah waktunya diganti dengan yang (ukuran) baru, karena yang ini sudah dipakai satu setengah tahun, dan mulai ada bagian yang agak kasar sehingga mudah menimbulkan iritasi.

Sayangnya, bola mata buatan yang seharga 2 jutaan ini tidak dicover BPJS. Mudah-mudahan ada rejeki supaya bisa segera mendapatkan mata (buatan) baru ya setelah selesai menjalani 12 siklus kemoterapi selama setahun ke belakang. Tetap semangat adik kecilku... yang mengingatkan pada seorang sahabat kami yang survivor retinoblastoma dan hidup dengan aktif dan enerjik walau telah merelakan satu bola matanya juga. 🙂

Keluarga pasien-pasien dampingan kami ini memang luar biasa semuanya. Di tengah peliknya penyakit dan himpitan ekonomi, senyum mereka tak kalah cerah dan ceria dengan mereka yang sehat dan berada. Mudah-mudahan Tuhan memberikan kemudahan dalam segala yang akan dijalani dan dihadapi.

Mari selalu berusaha untuk bersyukur dan tersenyum menjalani segala fase dan lika-likunya hidup. 🙂

------------------------------
Info terkait diagnosa dua pasien dampingan kali ini:
en.wikipedia.org/wiki/Rhabdomyosarcoma
en.wikipedia.org/wiki/Retinoblastoma
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Beri komentar di Facebook (comment on Facebook)

Pasien Ramdhani dan kursi roda barunya. 🙂

Yaa Robb, limpahkan berkah kesembuhan untuk mereka yg sedang sakit....Aammiinn

terima kasih papi bule sekarang ramdani sudah punya kursi roda supaya bisa jalan'' keluar rumah tidak tiduran terus

Rabu, 04 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Selamat malam rekan relawan dan donatur yang baik. Selamat beristirahat di peraduan nyaman, tidur nyenyak, menyambut hari esok penuh harapan.

Hari ini saya sudah berjanji untuk bertemu seorang pasien di Kayuringin, Bekasi. Pagi hari saya berkunjung walau ragu karena no telepon genggam pasien tidak dapat di hubungi. Karena sudah berjanji di temani seorang relawan saya berkunjung, tapi ternyata mereka sedang ke RS.

Malam hari kami baru bertemu, seorang anak lelaki kecil berusia hampir 3 tahun, seusia anak saya yang paling kecil. Tapi tak terlihat ceria di wajah Ahmad Rizqi yang terdiagnosa Retinoblastoma atau kanker mata. Sejak lahir mata Rizqi sudah menunjukan tidak biasa, tapi karena awam, keluarga menganggap anaknya mempunyai kelainan yang berupa anugerah. Hari demi hari perasaan itu berubah menjadi kekhawatiran karena bola mata kiri ada titik putih dan di bola mata kanan ada titik merah.

Pertentangan di keluarga mulai timbul untuk menentukan pengobatan apa yang tepat. Tapi faktor ekonomi lebih dominan membuat mereka bertahan untuk pasrah menerima semua. Berobat di benak mereka saat itu adalah sesuatu yang mewah, sampai dengan ke dua bola mata Rizqi semakin menonjol, dan akhirnya bola mata sebelah kanan pecah mengeluarkan darah segar seperti kran air. Subhanallah, hati orang tua mana yang sanggup menyaksikan semua itu. Akhirnya itu menjadi dorongan Ibu pasien untuk membawa ke RSCM. Sampai saat ini Rizqi sudah melakukan 2 siklus kemoterapi, tidak mulus memang, kemoterapinya kadang tertunda karena fungsi hatinya terlalu tinggi.

Selama kunjungan Rizqi tak henti menangis karena bola mata kirinya masih berdarah dan mengeluarkan nanah. Tidur di atas ayunan kain membuatnya sedikit nyaman. Dan memberi sedikit waktu untuk ibunya beristirahat.

Kini Ibu dan nenek Rizqi baru menyadari anugerah apa yang mereka terima, saling membahu mensupport semua kebutuhan dasar yang di butuhkan. #supportvisit kali ini seperti tak cukup waktu untuk berbincang, di setiap keluarga selalu ada yang lain. Bersyukur dan kamu akan mendapat jawabnya.Salam Doa Semangat.

Terima kasih kepada Ibu Widya, amanahnya telah di sampaikan berupa susu dan santunan sebesar rp 200.000 yang akan di gunakan sebagai biaya transport Bekasi - RS.
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Rabu, 04 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Terima kasih kakak-kakak Indonesian Walls 😀

Yuk, yang mau belajar seni graffiti sambil beramal buat pasien dampingan kami melalui #event Charity Art Festival, Minggu 15 Februari mendatang di Taman Perdamaian, BSD, Serpong.

Selengkapnya di: www.facebook.com/events/711389388978752/Cukup dengan Rp.150.000 lo udah bisa belajar Graffti sekaligus nyumbang untuk adik-adik pengidap kanker di Komunitas Taufan!! Yang berminat mari merapat..
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Terima kasih kakak-kakak Indonesian Walls :D

Yuk, yang mau belajar seni graffiti sambil beramal buat pasien dampingan kami melalui #event Charity Art Festival, Minggu 15 Februari mendatang di Taman Perdamaian, BSD, Serpong. 

Selengkapnya di:  https://www.facebook.com/events/711389388978752/

Beri komentar di Facebook (comment on Facebook)

Senin, 02 Februari, 2015

Komunitas Taufan

Bosan main di mall hari Minggu? Yuk berkreasi di taman hijau sambil berdonasi untuk pasien kanker anak dampingan Komunitas Taufan.

Dalam rangka memperingati Hari Kanker Anak Internasional 15 Februari, kami mengadakan #event:

HAND IN HAND - CHARITY ART FESTIVAL
Minggu 15 Februari jam 08.00 - 14.00
Taman Perdamaian, BSD Sektor 1.3 (dekat YPK Ora et Labora)
Peta lokasi: bit.ly/CAF-2015

Workshop @ Rp 150.000 per peserta (sudah termasuk donasi):
- Totebag Painting by Ganara Art Studio
- Tie Dye Shirt Coloring by WeWo - Weekend Workshop
- Cello Graffiti by Indonesian Walls
- Noodle Making by Chef Lucky of Lucky's Kitchen

Dimeriahkan oleh:
- Yoga for kids by Kids Yoga Jakarta
- Dongeng Kejutan by Ayo Dongeng Indonesia
- Gema Luhur Choir
- Stand Up Comedy
- Beatbox Community
- Happytunes Band
- Graffiti Performance on 3x2m board
- Food Bazaar
- Doorprize!

Donasikan 1 bungkus diapers size anak/dewasa atau stroller (kereta bayi) lama anda dan dapatkan free 1 ice lychee tea.

Yuk isi hari Minggu dengan kegiatan bermanfaat. See you there!

================================

RSVP dan undang teman/kerabat melalui:
www.facebook.com/events/711389388978752/

Info selengkapnya di:
www.komunitastaufan.org/CAF2015

Hashtag twitter: #handinhand #CAF2015 mention @KomunitasTaufan.

================================

Info program dan kegiatan Komunitas Taufan:
www.komunitastaufan.org/tentang/program/

Donasi via transfer bank ke:
Bank Mandiri No. 129-00-1051777-5
a/n Yayasan Komunitas Taufan
Kode transfer antar bank: 008
Kode SWIFT internasional: BMRIIDJA
(PT BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk.)

Donasi via kartu kredit / PayPal:
www.komunitastaufan.org/donasi/sekali
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Bosan main di mall hari Minggu? Yuk berkreasi di taman hijau sambil berdonasi untuk pasien kanker anak dampingan Komunitas Taufan.

Dalam rangka memperingati Hari Kanker Anak Internasional 15 Februari, kami mengadakan #event:

HAND IN HAND - CHARITY ART FESTIVAL
Minggu 15 Februari jam 08.00 - 14.00
Taman Perdamaian, BSD Sektor 1.3 (dekat YPK Ora et Labora)
Peta lokasi: http://bit.ly/CAF-2015

Workshop @ Rp 150.000 per peserta (sudah termasuk donasi):
- Totebag Painting by Ganara Art Studio
- Tie Dye Shirt Coloring by WeWo - Weekend Workshop
- Cello Graffiti by Indonesian Walls
- Noodle Making by Chef Lucky of Luckys Kitchen

Dimeriahkan oleh:
- Yoga for kids by Kids Yoga Jakarta
- Dongeng Kejutan by Ayo Dongeng Indonesia
- Gema Luhur Choir
- Stand Up Comedy
- Beatbox Community
- Happytunes Band
- Graffiti Performance on 3x2m board
- Food Bazaar
- Doorprize!

Donasikan 1 bungkus diapers size anak/dewasa atau stroller (kereta bayi) lama anda dan dapatkan free 1 ice lychee tea.

Yuk isi hari Minggu dengan kegiatan bermanfaat. See you there!

================================

RSVP dan undang teman/kerabat melalui:
https://www.facebook.com/events/711389388978752/

Info selengkapnya di:
http://www.komunitastaufan.org/CAF2015

Hashtag twitter: #HandinHand #CAF2015 mention @KomunitasTaufan.

================================

Info program dan kegiatan Komunitas Taufan:
http://www.komunitastaufan.org/tentang/program/

Donasi via transfer bank ke:
Bank Mandiri No. 129-00-1051777-5
a/n Yayasan Komunitas Taufan
Kode transfer antar bank: 008
Kode SWIFT internasional: BMRIIDJA
(PT BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk.)

Donasi via kartu kredit / PayPal:
http://www.komunitastaufan.org/donasi/sekali
Load more