Komunitas penggerak relawan bagi pasien kanker dan penyakit berisiko tinggi pada anak.
Bersama kita bisa saling meringankan beban dan berbagi keceriaan.

Kegiatan Terkini

Comments Box SVG iconsUsed for the like, share, comment, and reaction icons

Sabtu, 06 Juli, 2024

Komunitas Taufan

Sahabat Taufan,

Pada bulan Juni, puji syukur kami dapat menyampaikan donasi dari PT. Cahaya Berkat Bersama dan juga PT. Prisma Kusuma Jaya kepada para pasien kanker yang membutuhkan. Donasi yang ada diberikan kepada:

1. Rp. 250.000,- untuk Osman, pasien Leukemia dari Bekasi
2. Rp. 250.000,- untuk Qalesya, pasien Leukemia dari Bogor
3. Rp. 250.000,- untuk Albani, pasien Leukemia dari Jakarta
4. Rp. 250.000,- untuk Indah, pasien Leukemia dari Bekasi
5. Rp. 250.000,- untuk Alfariski, pasien Leukemia dari Serang
6. Rp. 250.000,- untuk Ghibran, pasien Leukemia dari Tangerang
7. Rp. 250.000,- untuk Yumna, pasien Neuroblastoma dari Tangerang
8. Rp. 250.000,- untuk Albaran, pasien Leukemia dari Depok
9. Rp. 250.000,- untuk Kanaka, pasien Leukemia dari Serang
10. Rp. 250.000,- untuk Wafiq, pasien Leukemia dari Banten
11. Rp. 250.000,- untuk Alvino, pasien Leukemia dari Depok
12. Rp. 250.000,- untuk Adriella, pasien Leukemia dari Jakarta
13. Rp. 250.000,- untuk Mikailo, pasien Leukemia dari Sukabumi
14. Rp. 250.000,- untuk Angela, pasien Leukemia dari Jakarta
15. Rp. 250.000,- untuk Fahmi, pasien LCH dari Bogor
16. Rp. 250.000,- untuk Hermanto, pasien Leukemia dari Bogor
17. Rp. 500.000,- untuk Maulana, pasien Leukemia dari Jakarta
18. 3 pak diapers dan 1 underpad untuk Melin, pasien Leukemia dari Bekasi 522,500

Terima kasih untuk bantuannya yang sangat bermanfaat. Semoga semua yang ada di PT. Cahaya Berkat Bersama dan juga PT. Prisma Kusuma Jaya berada dalam keadaan sehat selalu. Salam sukses!

---------------------------------------------------------------
www.KomunitasTaufan.org
---------------------------------------------------------------
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Sabtu, 06 Juli, 2024

Komunitas Taufan

Sahabat Taufan,

Diapers dan biaya transportasi menjadi kebutuhan dasar yang sangat diperlukan bagi pasien kanker maupun pasien dengan penyakit beresiko tinggi lainnya yang hingga saat ini masih berjuang untuk sembuh. Maka kami bersyukur sekali atas perhatian dari para donatur yang telah memenuhi kebutuhan dasar tersebut.

Pada bulan Juni, kami kembali menyampaikan amanah Ibu Irine kepada:

1. Rp. 250.000,- untuk Ahmad Maulana, pasien Microsepaly dari Jakarta
2. Rp. 250.000,- untuk Alya, pasien CML dari Bekasi
3. Rp. 250.000,- untuk Alfariski, pasien Leukemia dari Serang
4. Rp. 250.000,- untuk Zain, pasien Jantung dari Sulawesi Selatan
5. Rp. 250.000,- untuk Albani, pasien Leukemia dari Jakarta
6. Rp. 250.000,- untuk Yumna, pasien Neuroblastoma dari Tangerang
7. Rp. 250.000,- untuk Virda, pasien Limfoma Non Hodgkin dari Cikarang
8. Rp. 300.000,- untuk Irpan, pasien Leukemia dari Bogor
9. Rp. 300.000,- untuk Jihan, pasien LCH dari Bekasi
10. Rp. 300.000,- dan mainan untuk Rayyan, pasien Leukemia dari Jakarta
11. 6 pak diapers untuk Yunus, pasien Kolestatis dari Bogor
12. 3 pak diapers untuk Taqiyudin, pasien Pembengkakan Hati dari Kerawang
13. 2 pak diapers untuk Raden, pasien Kolestatis dari Bekasi
14. 3 pak diapers untuk Umi, pasien SLE dari Kerawang
15. 3 pak diapers untuk Shaquille, pasien Nuroblastoma dari Depok
16. 4 pak diapers dan 1 tisu basah untuk Musthofa, pasien Jantung dari Bekasi
17. 1 PEDIASURE untuk Arjuna, pasien Tumor Wilms dari Jakarta
18. 4 pak diapers untuk Khalisa, pasien Neuroblastoma dari Depok
19. 5 pak diapers dan 2 underpad untuk Efrain, pasien Prader Willy Syndrome dadri Indramayu
20. 1 buah suction untuk Adam, pasien Laringomalasia dari Depok 1,250,000

Terima kasih Ibu Irine atas kepeduliannya kepada para pasien. Semoga Ibu sehat dan sukses selalu!

---------------------------------------------------------------
www.KomunitasTaufan.org
---------------------------------------------------------------
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Sabtu, 06 Juli, 2024

Komunitas Taufan

Sahabat Taufan,

Satu hal yang menjadi perhatian adalah saat pasien sedang menjalani rawat inap, ada pendamping yang dengan sabar menemani sang buah hati. Maka kami berterima kasih sekali untuk para donatur yang telah berbagi makan siang, yang tentu sangat bermanfaat juga untuk para pendamping pasien. Ada ibu hani yang berbagi nasi box, 100 pak nasi dari Ibu Intan dan juga 39 pak nasi dari Ibu Sisca yang dibagikan secara bertahap selama bulan Juni kemarin. Alhamdulillah

Lalu tak lupa ada donasi dari Ibu Yuyun berupa 1 tabung oksigen untuk Taqiyudin, pasien Pembengkakan Hati dari Kerawang.

Terima kasih para donatur baik atas kepeduliannya. Sukses selalu!

---------------------------------------------------------------
www.KomunitasTaufan.org
---------------------------------------------------------------
... Selengkapnya (see more)Ringkaskan (see less)

Load more

Kisah Kami

“Selain secara pribadi memberikan dukungan moral, Komunitas Taufan juga membantu keluarga pasien memenuhi berbagai pengeluaran tambahan yang diperlukan ketika merawat anak di rumah sakit, seperti ongkos transportasi, susu, popok dan lainnya. Itu yang tidak dijamin oleh BPJS, dan dari pengalaman pribadi saya, kebutuhan seperti itu harus dipenuhi dan seringkali paling dibutuhkan.”

Sumber: Komunitas Taufan: A Pillar of Support to Sick Children (Jakarta Globe, Januari 2014)

“Istilahnya, pasien butuh hiburan, orang tua pasien butuh pundak untuk bersandar… Kalau anaknya sudah bertahun-tahun (menjalani pengobatan kanker di RSCM), kami memanggilnya profesor. Kalau baru beberapa bulan, kami memanggilnya pak atau bu lurah… Kami kadang bercanda dan tertawa di siang hari. Tapi, di malam hari, yang terdengar adalah suara isak tangis (para orang tua).”

Sumber: Tak Ingin Nasib Anak-Anak Itu seperti Buah Hatinya (Jawa Pos, Oktober 2014)

“Pasien baru biasanya dapat support banyak dari keluarga dan teman-teman pada awal-awal. Namun satu-dua bulan kemudian, dukungan mulai mengendur. Itu juga yang saya alami… Orang tua yang harus kuat agar anak yang sakit juga bisa kuat.”

Sumber: Solidaritas untuk Meringankan Beban (Kompas, Maret 2015)

Kata Mereka